Peran penting pemantauan dalam pencegahan penyimpangan anggaran di Marelan memegang peranan krusial dalam menjaga integritas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan di wilayah tersebut. Tanpa adanya pemantauan yang ketat, risiko terjadinya penyimpangan anggaran akan semakin tinggi.
Menurut Dr. Mawardi, seorang pakar dalam bidang tata kelola keuangan daerah, “Pemantauan yang baik dapat menjadi langkah awal dalam mencegah terjadinya penyimpangan anggaran di suatu daerah. Dengan adanya sistem pemantauan yang efektif, peluang untuk mengetahui dan mencegah potensi kecurangan akan semakin besar.”
Dalam konteks Marelan, yang merupakan salah satu wilayah yang rawan terjadinya penyimpangan anggaran, diperlukan upaya yang serius dalam memperkuat peran pemantauan. Menurut Bapak Rudi, seorang anggota DPRD Marelan, “Kami telah melihat banyak kasus penyimpangan anggaran di Marelan yang merugikan keuangan daerah. Oleh karena itu, pemantauan yang intensif dan berkelanjutan perlu dilakukan untuk mencegah hal tersebut terulang kembali.”
Pemantauan bukan hanya dilakukan oleh pemerintah daerah saja, namun juga melibatkan masyarakat dan lembaga swadaya masyarakat. Menurut Ibu Siti, seorang aktivis anti korupsi di Marelan, “Peran masyarakat dalam pemantauan anggaran sangat penting, karena merekalah yang paling terdampak jika terjadi penyimpangan anggaran. Oleh karena itu, keterlibatan aktif masyarakat dalam pemantauan anggaran dapat menjadi kontrol sosial yang efektif.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran penting pemantauan dalam pencegahan penyimpangan anggaran di Marelan tidak bisa diabaikan. Upaya kolaboratif antara pemerintah daerah, DPRD, masyarakat, dan LSM perlu terus ditingkatkan untuk menciptakan tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel di wilayah tersebut.